Oleh: KH. Hidayat Nur
Bicara tentang tahrif atau merubah isi kitab ulama’, sebenarnya ulama’ yang konon katanya diidolakan oleh sebagian kelompok kitabnya juga kena tahrif tangan jahat. Kitab tersebut adalah kitab “Ijtima’ al-Juyusy al-Islamiyah” karangan Syaikh Ibn Qayyim al-Jauziyah rahimahullah.
Dalam manuskrip asli kitab tersebut (lihat gambar), Ibn Qayyim dengan sangat jelas melakukan tawassul dengan Rasulullah ﷺ dan sahabat-nya. Ini adalah amalan Ahlussunnah wal Jama’ah. Tapi oleh pentahqiq yang anti tawassul dirubah menjadi tawassul dengan ittiba’ mereka (tawassul dengan amal). Satu praktek yang berbeda. Dalam versi Maktabah Syamilah yang saya punya juga sama, alias kena tahrif seperti halnya versi cetak.
Hal ini termasuk tindakan yang sangat memalukan, tidak sportif dan menyalahi sunnah Rasulullah ﷺ dan manhaj salaf shalih.